6 Tips Cara Pembeli Menghindari Penipuan Online Agar Tidak Mudah Tertipu

Oleh Nilasari Posting Komentar

Tips cara pembeli agar terhindar dari penipuan online penting diketahui. Penipuan online saat ini marak terjadi. Tentu Anda perlu tahu cara agar terhindar dari masalah tersebut.

Penipuan online memiliki berbagai macam bentuknya. Salah satu bentuknya berupa pesan singkat atau SMS melalui aplikasi percakapan. Isi pesannya juga beragam, mulai dari undian berhadiah, pinjaman online, tawaran investasi, dan yang lainnya. Sehingga pentingnya memahami tips cara agar kita terhindar dari penipuan online.

Sebenarnya tidak hanya melalui SMS, penipuan melalui sosial media juga semakin banyak. Bahkan banyak akun sosial media palsu dengan konten dan profil yang tampak mirip dengan akun perusahaan resminya.

Tentunya, berbagai macam penipuan saat ini semakin canggih. Untuk mendapatkan korbannya dengan cara memasang iklan berbayar di Facebook dan Instagram. Simak tips dan cara agar kita terhindar dari penipu online berikut ini!

6 Tips Cara Pembeli Menghindari Penipuan Online Agar Tidak Mudah Tertipu

Pada beberapa tahun terakhir, transaksi secara online menjadikan gaya hidup baru. Salah satu penipuan online yang seringkali terjadi dengan menggunakan nomor rekening. Sehingga Anda perlu untuk lebih berhati-hati lagi saat bertransaksi online.

Berikut ini beberapa tips penting bagi pembeli agar terhindar dari penipuan online yang penting untuk dipahami.

Jangan Tergiur Barang Sangat Murah di Internet

Tentunya setiap manusia menginginkan harga murah untuk membeli sesuatu. Namun awal terjeratnya seseorang ke penipu online, biasanya tergiur dengan harga miring yang ditawarkan. Beberapa jenis barang yang umumnya ditawarkan dengan cukup murah yaitu gadget, laptop, dan kamera digital. Bahkan tidak tanggung-tanggung harga yang ditawarkannya selisih 50 persen dari harga pasaran. Hal itu tentu membuat siapa saja yang melihatnya akan tertarik.

Cek Rekam Jejak Penjual

Cara terhindar dari penipu online lainnya dengan mengecek rekam jejak penjual. Pastikan mencari tahu mengenai toko atau orang yang menjual barang tersebut. Anda perlu memastikan dari ulasan dan testimoni dari orang-orang yang pernah membeli barang tersebut. Pastikan mencermati ulasan tersebut secara lebih teliti.

Namun apabila Anda hanya ingin membeli barang dari penjual yang sudah memiliki banyak ulasan. Tentunya penjual baru tidak akan memiliki kesempatan. Oleh karena itu, terkadang Anda juga dapat membeli barang dari toko yang belum memiliki reputasi yang jelas. Pastikan untuk terus membaca poin-poin penting agar dapat bertransaksi online secara aman. Apabila Anda akan membeli barang dari penjual yang belum kredibel.

Pilih E-commerce Terpercaya

Apabila Anda sangat menyukai berbelanja secara online, sebaiknya memilih e-commerce yang sudah terpercaya. Hal ini menjadi salah satu cara terhindar dari penipu online. Pihak e-commerce terpercaya akan bertanggung jawab apabila barang pesanan tidak segera tiba.

Selain itu, penjual di e-commerce umumnya sudah terverifikasi oleh penyedianya. Beberapa e-commerce memiliki regulasi untuk menahan uang yang dikirim pembeli terlebih dahulu, sebelum akhirnya barang dikirim dan sampai ke tujuan penerima. Tentunya skema tersebut akan menjamin keamanan lebih untuk para pembeli.

Melakukan Transaksi Melalui Platform Rekber

Menggunakan jasa rekening bersama atau yang sering kali menyebutnya dengan rekber. Cara ini memang dianggap sebagai jaminan saat bertransaksi secara online. Jasa rekening bersama merupakan suatu perusahaan yang berperan sebagai perantara dari penjual dan pembeli online. Sehingga uang pembayaran dari pembeli tidak langsung dikirimkan ke penjual.

Nantinya uang tersebut dikirimkan kepada penyedia rekber terlebih dahulu. Apabila pembeli telah menerima barang, kemudian uang tersebut dikirim dari rekber ke penjualnya. Cara terhindar dari penipu online melalui rekber ini dianggap lebih aman. Hal itu karena uang akan diterima oleh penjualnya, apabila barang tersebut sudah diterima pembeli. Sehingga sebagai pembeli tidak perlu merasa khawatir lagi.

Kebanyakan perusahaan penyedia rekber juga memiliki fitur “Ajukan Pengembalian”. Fitur tersebut dapat digunakan pembeli untuk mengajukan komplain, apabila barang yang diterima kondisinya tidak sesuai atau cacat. Berbagai alasan tersebut yang membuat pembeli sering meminta penjualnya melakukan transaksi melalui platform rekber. Meski penjualan barang tersebut awalnya dijual melalui platform jual-beli online lainnya.

Cek Nomor Telepon Penjual

Anda tidak hanya mengecek nomor rekening penjualnya, namun juga perlu mengecek nomor telepon penjual. Cara terhindar dari penipu online dengan mengetik nomor telepon tersebut pada laman mesin pencarian melalui internet.

Umumnya apabila nomor tersebut bermasalah, hasil pencariannya akan menampilkan ke suatu berita kriminal. Bahkan Anda juga dapat menambahkan kata “penipu” di belakang nomor telepon penjualnya. Hal itu agar dapat melakukan penelusuran lebih mengerucut.

Simpan dengan Baik Segala Bukti dan Transaksi

Sebaiknya Anda jangan pernah menghilangkan segala bukti yang berkaitan dengan transaksi online. Seperti halnya bukti percakapan melalui SMS atau juga bukti transfer yang dilakukan. Hal itu penting agar Anda menjadi lebih aman. Pastikan untuk menyimpan berbagai macam bukti hingga barang pesanan berada di tangan Anda. Hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga apabila ada kemungkinan Anda menjadi korban penipuan.

Berbagai tips dan cara agar terhindar dari penipu online penting untuk dipahami. Sehingga Anda akan menjadi lebih nyaman untuk melakukan transaksi secara online.

Belanja Online Penipuan Teknologi